perpisahannya teddy

Seperti yang sudah aku janjikan di tulisan sebelumnya, ini adalah farewell party berikutnya setelah Inga...

Teddy, I love you leave... love you waive good bye.

Dari kiri, searah jarum jam:

Pak Ucup, Teddy, Aku, Inga, Baby Raka, and Ira

Dari kiri lagi:

Pak Ucup, Pak Jonar, Teddy, Aku, Angel, Inga, Ibeth, and Ira

Wing Dome, The Plaza Semanggi

Friday, 23 February 2007

Who's next???

We'll see.................

Bold Wannabe

24 February 2007


Today is quite a tiring day! Dari jam dua udah harus jalan ke Kelapa Gading, ada acara akekah anaknya Mbak Ida. Sawangan ke Kelapa Gading… hmmm… you try it.

On the way home, I met two men. They are handsome, I assume that they are coming from a “Latino” countries. One handsome man with tattoo and short hair, name Carlos from Argentine, another one has a friendly smile and cute curly hair, name Barista from Paraguay.

Then they start to flirt at me. I knew that body language and flirty smile, even though sometime they start to talk in their mother tongue. Ge Er gak seehh.. gw…

Carlos start our chit-chat, he ask my plan on Sunday. Seems that he want to ask me out. He also ask if I have a boyfriend, see… man with no intention will never ask you that question. Don’t you think it is too soon to ask about a girl’s boyfriend on the first meeting???

Both Barista and Carlos said that I have a beautiful face. Of course… I knew it!

At the first time I found out their intention, I plan to act bitchy since I can do that, I have the look and also the golden ticket. From an experience I found out that a bitchy person has the privilege to get a nice-branded-expensive-luxurious thing easier. So its time to act like one.

But then until we walk in separate direction, I realize that I could not do that and I am not allowed to do that. There is a guardian angel looking after me.

Even though I have the look to be a bitch, I also have the BRAIN to be BOLD. With this brain packed in a nice figure and good looking face (so flattering…), surely I will be known as the woman with value and of course, in return, those nice-branded-expensive-luxurious thing will come after me.

BE BOLD!

Ps. Carlos and Barista, it is nice to know you Friends…

Beauty = Super Power

Salah satu produk sabun mandi pernah punya jargon begini:
“beauty gives you super power”

Sebenarnya dari dulu gak mau percaya dengan slogan yang sejenis ini
Tapi ternyata it happens and I saw it so many times
Hanya orang – orang yang berwajah cantik yang punya “super powers”

Kadang aku bingung waktu melihat seseorang yang cantik dan punya segalanya, bisa hidup nyaman dan di atas ratarata, tapi ternyata otaknya biasa aja bahkan cenderung kopong
Di lain sisi, ada juga orang yang otaknya bagus tapi tidak cantik ya akhirnya gak bisa hidup seperti “si cantik” hidup.

“si muka biasa aja” (aku gak mau bilang jelek) gak bisa beli tas-sepatu-baju branded,
gak bisa punya mobil lengkap dengan supirnya,
gak bisa liburan ke luar negri (boro2 ke luar negri, ke bali aja susah kali ya),
gak bisa menghabiskan waktu di tempat tempat yang katanya lagi happening,
dan masih banyak lagi gak bisanya…

Then, kenapa orang-orang masih membahas yang namanya “inner beauty” ya???
Is it really exist???
Gak ada yang pernah tau…

Yeah I guess it is right
“beauty gives you SUPER POWER”

I love you leave, love you waive good bye…………

Ini adalah teman-temanku, HR Team, yang satu per satu memilih jalannya masing-masing (thanks to Inga for the jargon)

1. Elizabeth Napitupulu
Biasa dipanggil Ibeth alias Beti alias Mama Jenny. Waktu masih bersama-sama dengan kami, Mama Jenny adalah seorang generalis*, seseorang yang ngurusin semua-semua yang sifatnya general alias umum. Berani, cerdas, tapi tetap tidak melupakan kodratnya sebagai seorang istri dan ibu. Hmmm hari gini, masih relevan gak ya.... mengurus keluarga dianggap sebagai kodrat seorang perempuan menikah? Ok kita bahas itu kapan-kapan. She is also a great, fun to be – friend. Karena hati dan pilihan yang tidak bisa ditawar lagi, Ibeth memutuskan untuk meninggalkan kami, teman-temannya, untuk sebuah karir dan kehidupan yang lebih baik. Honda City getttoooo.... Sekarang Ibeth memilih menjadi seorang specialist* yang ngurusin hal spesifik di perusahaan produsen obat-obatan yang bonafide.

2. Inga Mariskha Nuh
Inga a.k.a. Mama Raka. Another smart women in the group. Meskipun memiliki kapabilitas dan mental seorang manager, ketika masih berada di bawah satu perusahaan dengan aku, Inga hanya diberi label ”specialist”. Mmmh kesal kalau inget-inget itu. Ibu yang satu ini pernah masuk majalah loh… dia dinobatkan sebagai Future HR Leader oleh salah satu majalah bisnis ibukota. See… I am not speaking lies. She is smart! Satu lagi yang membuatku kagum sama ibu yang satu ini. Dia memberikan ASI eksklusif untuk si cakep Raka. Ke kantor bawa2 cooler box dan alat perah, beberapa jam sekali pasti ngilang… entah di toilet atau di mobilnya Inga memerah ASI untuk dibawa pulang untuk Raka. Sekarang Raka sudah 11 bulan lebih, dan pemberian ASI eksklusif dipastikan masih akan terus berlanjut. Meninggalkan kami, Inga bergabung dengan perusahaan konsultan yang terkenal di kalangan HR.

Ibeth & Inga, I love you leave... love you waive good bye………

Next, bisa dipastikan beberapa orang akan menyusul Ibeth & Inga. Keputusan ini diambil karena ke-tidak sesuai-an visi dan prinsip. Sekarang aku jadi ngerti, kenapa ada banyak pasangan yang memutuskan untuk bercerai dengan alasan “sudah tidak ada kecocokan”. Klise, tapi memang begitu keadaannya.

Memutuskan untuk bertahan hanya akan menambah penderitaan dan kesesakan hati di salah satu pihak.

Untuk diketahui, divisi tempat aku bergabung hanya terdiri dari beberapa orang saja. Pokoknya gak sebanyak divisi lain. Sepi? Lengang? Kosong? Timpang? Pasti! Sepasti dukunganku untuk teman-teman yang berani mengambil keputusan untuk pergi. Pergi bukan hanya untuk mengakomodasi ego, tapi juga untuk mengejar kehidupan dan karir yang jauuuuuuuuuuh lebih baik.

Post ini akan di-update ketika aku menerima surat pengunduran diri lainnya.

---lita---

yeah right

Monday, 5 Feb 07

16.00 ---1 email received---
Lita, please confirm to the team that our meeting is maintained tomorrow morning at Cikupa. They are all should be there at 08.30 am.

16.10 Sent email to all team member

16.15 Sent sms to my other boss (secara udah bilang batal)

Tuesday, 6 Feb 07

02.00 (masih meringkuk selimutan) duh ujan deres banget lagi

03.00 masih ujan

04.30 bangun.... ayo bangun.... sigghhhh males

05.00 harus bangun! kumpulin nyawa.... baca alkitab.... mandi.... siap-siap

05.45 berangkat dari rumah

06.30 sampe di terminal depok

06.34 ---1 message received---
Lita, Ines, Danu, Ependi, Hendra, Saut, our meeting at Cikupa is postponed due to continuos rain last night. JPG

06.34 (senyum-senyum sendiri)

Yeah Right!!!!
Gw udah di jalan!!!